BENGKALIS, Erapublik.co - Pemerintah Desa (Pemdes) Bantan Sari Kecamatan Bantan menggelar acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke - VIII tingkat Desa dengan mengusung tema "Melalui MTQ Kita Bangun Generasi Muda Qurani yang Cerdas dan Berakhlakul Menuju Bantan Sari yang Beradab dan Bermatabat," Rabu (12/07/2023).
Pembukaan MTQ berlangsung dihalaman masjid At-Taqwa Dusun Tua Tengah Desa Bantan Sari, acara dibuka oleh Camat Bantan yang diwakili Plt. Sekretaris Camat Juyusni. Turut dihadiri seluruh kafilah dari berbagai dusun diantaranya, dusun tua tengah mengutus sebanyak 15 peserta, dusun tua makmur mengutus sebanyak 14 peserta, dusun bengkuang baru mengutus sebanyak 11 peserta dan LPTQ mengutus sebanyak 13 peserta.
Kepala Desa Bantan Sari Sulaini dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia dan mahasiswa KKN STAIN Bengkalis yang telah bekerjasama dalam mensukseskan acara ini.
Dikatakannya, pelaksanaan MTQ di Desa Bantan Sari sudah delapan tahun, untuk itu pada tahun ini, saya sangat berharap kepada peserta MTQ atau para kafilah agar bisa membawa nama baik Desa Bantan Sari, karena sudah tujuh kali pelaksanaan MTQ di Desa Bantan Sari tidak ada satupun nama kafilah dari Desa kita disebut atau menjadi juara dalam ajang MTQ di tingkat Kecamatan.
Lebih lanjut, Sulaini berharap kepada seluruh peserta supaya bersungguh sungguh dalam ajang MTQ kali ini, agar nama Desa Bantan Sari atau kafilah utusan dari Desa kita dapat menjadi harapan dan kebanggaan pada ajang MTQ di tingkat Kecamatan nantinya.
Sebagai penutup dalam sambutannya, Sulaini juga menuturkan bahwa di Desa Bantan Sari ada kedatangan tamu dari mahasiswa KKN STAIN Bengkalis dan dari mahasiswa UNRI yang ingin mengabdi kepada masyarakat.
"Saya berharap supaya masyarakat Desa Bantan Sari dapat menyambut baik atas kehadiran adik-adik kita dari mahasiswa yang tujuannya adalah untuk belajar dan mengabdi kepada masyarakat Desa Bantan Sari," harap Kades.
Sementara diwaktu yang bersamaan, Plt. Sekcam Bantan Juyusni dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf dari Camat Bantan karena tidak bisa hadir dalam acara pembukaan MTQ kali ini, dikarenakan Camat sedang berada diluar kota mengikuti rapat koordinasi bersama Gubernur Riau di Pekanbaru. Ia juga mengatakan bahwa pelaksanaan MTQ tingkat Desa Bantan Sari kali ini merupakan bagian dari program unggulan (Bermasa) Bupati Bengkalis Kasmarni dan Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso.
Ia juga menyebutkan bahwa dalam program unggulan tersebut, pemerintah daerah Kabupaten Bengkalis telah menggelontorkan dana satu Desa 1 Miliar dan 1 Miliar satu Kecamatan.
"Dengan adanya dana Bermasa ini pemerintah Desa tentunya dapat menjalankan program yang sudah direncanakan oleh pemerintah. Baik itu program pemberdayaan, pembinaan dan pelatihan kepada masyarakat," papar Jayusni.
Editor : Ramadhan
