DUMAI - Lembaga Adat Melayu Riau kota Dumai menerima kunjungan terhormat silaturahmi delapan
Kesultanan nusantara terdiri dari kesultanan Aceh, kesultanan Makasar,
kesultanan Korea, kesultanan Gorontalo, panglima kesultanan Aceh, kekerabatan
kesultanan Siak, kesultanan Mandailing Natal, Senin (05/08/2119).
Kunjungan terhormat
kesultanan Nusantara berawal dari acara kekerabatan sultan siak dipekan baru
kemudian langsung berkunjung ke kampung Sakai kota duri dan langsung menginap
kekota Dumai pagi langsung Kebalai adat lembaga adat Melayu Riau kota Dumai.
Kedatangan kesultanan
Nusantara ke balai adat disambut petinggi lembaga adat Melayu Riau kota Dumai
dengan iringan kompang dan tabur beras kunyit.
Acara silaturahmi kunjungan
terhormat kesultanan Nusantara dihadiri palaksa lanal kota Dumai, pihak
pertamina, Pelindo kota Dumai, dan seluruh pengurus lembaga adat Melayu Riau
kota Dumai, kekerabatan sultan siak Dumai, Komite Melayu bersatu Dumai.
Datuk Seri Syarudin Husin
ketua DPH Lembaga adat Melayu Riau kota Dumai dalam petuah amanah mengatakan
lembaga adat Melayu Riau kota Dumai menerima kunjungan kehormatan pembesar
negeri pemangku kekerabatan kesultanan nusantara, tentu rasa haru atas
kedatangan tamu kehormatan.
” Orang tuo tuo Melayu
mengatakan kecil tapak tangan nyiruh kami tadahkan selamat datang kekerabatan
keluarga kesultanan Nusantara dikota Dumai ini ” ungkapnya
Datuk seri Syarudin juga
menambahkan, keberadaan LAMR kota dumai untuk kita diketahui bersama
berdasarkan peraturan menteri dalam negeri no 52 tahun 2007 , no 52 tahun
2014, no 39 2007, kemudian atas inisiatif Gubernur Riau kita memiliki perda 1
2012 dan untuk perda Dumai no 3 tahun 2012, tutupnya
Diakhir acara kekerabatan
sultan memberi cinderamata kepada lembaga adat Melayu Riau kota Dumai, dan
lembaga adat melayu Riau kota Dumai memberikan cinderamata tanjak kas Melayu.
Sumber: suaratrust.com
Sumber: suaratrust.com