KAMPAR - Terkait pemberitaan AW alias Nunung, eks pegawai bagian keuangan RSUD Bangkinang yang diduga korupsi hingga Milyaran rupiah yang telah viral disejumlah media massa, mendapat respon dan tanggapan keras dari berbagai pihak.
Seperti halnya, Sekretaris DPW Pemuda LIRA Provinsi Riau, Joni Kurniawan, disela-sela menghadiri sidang Pra Peradilan di Pengadilan Negeri Bangkinang saat dikonfirmasi oleh awak media, Jumat (12/7/19) mengaku sangat menyayangkan adanya temuan BPK terkait dugaan korupsi ini.
"Sebenarnya ini sangat kita sayangkan, karena ditengah defisitnya anggaran pada hari ini, masih ada oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, yaitu mengambil ataupun ada dugaan tindak pidana korupsi. Kita pada hari ini mendesak kepada para pihak penegak hukum, dalam hal ini pihak Kejaksaan untuk dapat memproses temuan yang sudah di audit oleh BPK tersebut," ujar Joni.
Joni juga meminta, agar temuan ini diproses dan diselesaikan sampai adanya keputusan yang sah melalui jalur hukum.
"Kalau sudah ada nanti putusan baru jelas statusnya, kira-kira seperti itu", tegasnya.
Sementara terkait tanggapan Sekda Kabupaten Kampar, Drs. Yusri, M.Si beberapa hari yang lalu kepada awak media, menurutnya Sekda Kabupaten Kampar pada hari ini harus memposisikan diri sebagai pembina ASN, tidak terlepas itu saja, sekda juga harus mendorong dan menghormati proses ini supaya berjalan sesuai dengan koridornya.
Penulis : Canggih/rls
