Ticker

6/recent/ticker-posts

Asnar Berulah Lagi, Diduga Puluhan Pegawai Dishub Dumai Tak Terima Tunjangan Kinerja


DUMAI - Puluhan Pegawai Negeri Sipil(PNS) di lingkungan Dinas Pehubungan, kota Dumai merasa teraniaya akibat ulah Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Dumai, Asnar.

kadishub disebut telah memblokir rekening tunjangan kinerja (Tukin) para pegawai di Bank Riau-Kepri cabang Dumai.

"Harusnya kami sudah bisa menikmnati dana tersebut sebelum lebaran tiba, namun akibat ulah Asnar kami merasa dianiaya oleh perbuatannya," ujar salah seorang PNS yang namanya enggan untuk dipublikasikan kepada media ini, Selasa (11/06/2019).

Ia katakan kasus ini berawal dari masalah pribadi Asnar dengan bawahannya Elizabet yang diisukan punya hubungan secara khusus yang tidak wajar.

Dalam hubungan tersebut disebutkan jika Asnar tersangkut hutang piutang dengan bawahan yang juga selaku bendahara tersebut. Akibat hutang tersebut, pada saat pencairan Elizabet melakukan pemotongan terhadap hak yang seharusnya diterima Asnar.

"Merasa tidak terima Asnar langsung menghubungi pihak Bank dengan mengatakan jika tanda tangannya dipalsukan, dan meminta pihak bank memblokir dana tersebut. Begitu informasi yang saya dengar," ujarnya.

Salah seorang Pejabat di lingkunagn Dishub Dumai membenarkan situasi yang saat ini dialami oleh seluruh PNS dan dirinya menerangkan jika masalah internal ini sudah dirapatkan dan akan segera dilaporkan kepada Sekretaris Daerah(Sekda) untuk segera dicarikan solusinya.

"Untuk menjaga agar suasana tidak bertambah panas kami sudah mengambil kata sepakat melaporkan kasus ini kepada pimpinan," terangnya saat dijumpai.   

Menyikapi persoalan pribadi yang dinilai merugikan orang banyak, pejabat ini mengatakan jika perbuatan Asnar tidak dapat ditolerir serta dimaafkan begitu saja.

"Kami minta agar Kepala Dinas tersebut segera diganti, bayangkan saja kita mau menyambut lebaran hingga membutuhkan tunjangan yang menjadi hak para pegawai pun harus ditahan tahan ini perbutan yang tak punya hati," sebutnya nada geram.

Sementara Asnar saat dihubungi dengan nomor 0823****0944 untuk perimbangan berita dalam keadaan tidak aktif.



Sumber: (Afr) Globalriau.com