PEKANBARU - Kabupaten Kampar kembali menerima Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Riau.Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Atas Laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/kota digelar di Auditorium Lt II Gedung Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Riau, di Pekanbaru, Senin (27/05/19).
LHP ini diserahkan langsung oleh Ketua BPK Perwakilan Riau kepada Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto dan Kepada Ketua DPRD Kabupaten, Ahmad Fikri, S.Ag.
Dikatakan Ketua BPK Perwakilan Riau Thomas Ipoeng Wasita, SE, MM,
bahwa telah dilakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Kampar tahun Anggaran 2018, setelah melalui berbagai proses baik di Lapangan maupun administrasi maka BPK Perwakilan Riau menyatakan dapat mengeluarkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian ((WTP) terhadap laporan keuangan Pemkab Kampar tahun 2018.
"Opini WTP pengkajian kewajaran, bukan berarti tidak ada penyelewengan anggaran dan penyimpangan-penyimpangan maka pemeriksaan mengungkapkan dalam LHP, oleh sebab itu setelah diserahkan LHP ini untuk dapat dipelajari kembali," ujar Thomas Ipoeng Wasita.
Pada kesempatan ini, Thomas Ipoeng Wasita juga menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Bupati dan Ketua DPRD se-provinsi Riau yang telah bekerjasama selama pemeriksaan dilakukan.
"Semoga hasil pemeriksaan dapat memberi semangat dalam pengelolaan keuangan dan aset di Kabupaten/kota masing-masing," Imbuhnya.
Sementara itu, usai menerima LHP, Bupati Kampar dengan didampingi Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, S.Ag, Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.SI, Kepala Inspektorat Kabupaten Kampar Muhammad, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon menyampaikan rasa syukurnya terhadap raihan Opini WTP tersebut.
"Alhamdulillah kita kembali dapat memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap laporan keuangan tahun 2018, semoga ini dapat terus dipertahankan," ujar Catur Sugeng Susanto.
Catur berharap, Kedepannya pengelolaan keuangan bukan saja untuk penilaian opini namun secara Riel dilapangan pelaksanaan Lebih baik lagi.
"Sehingga antara laporan dan hasil benar-benar sinkron," tutupnya.
Rilis : Diskominfo Kampar
Editor : Canggih
